Sri Sultan Hamengku Buwono X Dapatkan Gelar Doktor Honoris Causa Bidang Kemanusiaan


Sri Sultan Hamengku Buwono X pada Senin (19/12) mendapatkan gelar doktor honoris causa dalam rangka peringatan Dies ke-62 di Grha Sabha Pranama UGM.

Dalam pidato pengukuhan doktor (HC), Sultan menerangkan bahwa amanah pancasila perlu dibangun kembali terutama sikap pemimpin dalam membangun peradaban yang berbasis pada nilai kemanusiaan yang adil dan beradab.

Sultan berpendapat bahwa kasus di Mesuji di Lampung serta Sumsel merupakan wujud krisis atau tragedi peradaban. “Artinya,Pelanggaran hukum tidak diselesaikan melalui jalur hukum. Tapi melalui tindakan oleh anak manusia seperti yang dilakukan bangsa bar-bar,” Jelas Sultan saat bertemu dengan rekan media.

Raja Ngayogyakarta Hadiningrat tersebut mendapatkan gelar doktor honoris causa dengan promotor Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof Ir Sudjarwadi MEng, PhD, Ko-promotor Prof. Dr. dr Sutaryo, dan Prof. Dr. Djoko Suryo, SpAK. Selain menganugerahkan doktor honoris causa, UGM memberikan pula Anugerah HB IX kepada budayawan dan kolumnis Goenawan Mohammad.

Atas penghargaan gelar yang diterima, Sultan HB X menyatakan dirinya menyampaikan rasa terima kasih. “Jadi ini pengakuan keilmuan tapi juga pengakuan aplikasi. Konsistensi yang yang dilakukan keilmuan dan penerapan untuk masyarakat. Bagi saya terima kasih atas semuanya, apa yang saya lakukan juga atas nama masyarakat,” pungkasnya.